Sukabumi - Ribuan botol minuman keras (miras) beralkohol, dimusnahkan jajaran kepolisian polres Sukabumi halaman mako polres jalan komplek perlantoran jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Selasa, (21/3/2023).
Ribuan botol miras berbagai merk dan jenis tersebut merupakam hasil operasi pekat lodaya 2023 yang dilaksanakan oleh polsek jajaran dan polres Sukabumi dalam beberapa pekan jelang ramadan 1444 H/ 2023 H.
Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede mengatakan, pemusnahan barang bukti tersebut tidak hanya dilakukan terhadap miras, namun juga obat obat keras terlarang terbatas dan juga narkotika jenis daun ganja kering, sabu, ganja sintetis, knalpot brong serta petasan.
"Barang barang itu hasil dari operasi pekat dan hari ini dengan disaksikan seluruh forkompimda setelah ditandatangani berita acara pemusnahan, dilakukan pemusnahan sebagaimana telah disaksikan, " ujar Maruly Pardede.
Adapun proses pemusnahan sendiri, kata Maruly lagi untuk knalpot dengan cara di gerinda dan digepengkan, untuk miras dihancurkan dengan stoom walls, obat obatan terlarang diblender dan dibuang ditempat tidak bisa dipergunakan lagi.
"Kalau untuk ganja dan obat obatan packingan dimusnahkan dengan cara dibakar, " jelasnya.
Masih kata Maruly, sementara untuk jumlah barang bukti yang dimusnahkan miras sebanyak 5.455 botol, obat keras terbatas 23.316 butir, sabu sabu 5, 2 gram, ganja 345, 3 gram, ganja sintetis 7 gram, dan knalpot sebanyak 13.000 buah.
"Ini berasal dari berbagai tempat, dari hasil pelaksanaan operasi pekat yang dilaksanakan serentak di 29 polsek jajaran maupun diwilayah yang terbackup polres Sukabumi, " terangnya.
"Miras ini didapat berbagai macam, dari warung remang remang, maupun eceran sifatnya hasil dari pada razia operasi pekat cipta kondisi menjelang bulan puasa ramadan yang akan kita laksanakan beberapa hari kedepan, " sambungnya.
Maruly juga menghimbau kepada masyarakat kabupaten Sukabumi untuk sama sama menjaga kondusifitas khususnya menjelang dan saat pelaksanaan hingga hari raya idul fitri nanti.
"Harapan saya yang namanya penyakit penyakit masyarakat ini bisa kita hentikan bersama sama dengan peran aktif dari seluruh lapisan dan elemen masyarakat kabupaten Sukabumi, " terangnya.
"Dengan telah dilaksanakan razia operasi pekat ini, kita akan dilaksanakan bercontinue, agar masyarakat kabupaten Sukabumi bisa melaksanakan ibadah puasa ramadan secara khidmat, " tandasnya
Baca juga:
Hujan Deras, Palabuhanratu Banjir
|