bertempat di Aula Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, telah dilaksanakan kegiatan Rakor Persiapan Pendistribusian Logistik untuk Pilkada Serentak Tahun 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh 15 peserta yang terdiri dari unsur Forkopimcam Cidahu, Ketua dan Staf PPK Cidahu, Anggota Panwaslu Kecamatan Cidahu, serta Kasi Trantib Kecamatan Cidahu. Kegiatan ini dipimpin oleh Ketua PPK Cidahu, Sdr. Ade Muktar Solihin.
Rakor ini membahas tahapan penting dalam pendistribusian logistik pemilu, yang dimulai dari Gudang KPU Sukabumi menuju Gudang Logistik PPK Cidahu. Dijadwalkan pendistribusian logistik akan berlangsung pada hari Rabu, 20 November 2024, dan Jumat, 22 November 2024, dengan pengiriman logistik berikutnya menuju masing-masing PPS/TPS pada hari Selasa, 26 November 2024.
Pihak keamanan yang terlibat dalam pengamanan pendistribusian ini akan melibatkan Kepolisian, TNI, Satpol PP, Panwascam, PKD, PPS, dan KPPS. Pendistribusian pertama, pada 20 November 2024, akan mengirimkan Bilik Suara, sementara pada 22 November 2024, Kotak Suara dan kelengkapan lainnya akan dipersiapkan untuk distribusi.
Dalam rakor ini, juga ditekankan pentingnya kesiapan armada yang digunakan untuk membawa logistik, serta persiapan kendaraan yang terbilang sepi dan terlindung dari hujan. Keamanan di Gudang Logistik PPK Cidahu juga akan diperketat untuk menghindari potensi kerawanan. Semua persiapan di TPS diharapkan dapat berjalan lancar untuk menghindari hal-hal yang dapat menggagalkan Pilkada Serentak 2024.
Rakornis ini diakhiri dengan pengecekan Gudang Logistik PPK Cidahu yang berjarak sekitar 20 meter dari Kantor Kecamatan Cidahu, dan kegiatan berjalan dengan aman, lancar, serta kondusif.
Pentingnya pengamanan dan pengawalan oleh Kepolisian selama pendistribusian logistik ini menjadi catatan penting, guna memastikan distribusi logistik dari Gudang KPU ke Gudang Logistik PPK Cidahu dan ke PPS/TPS berlangsung dengan aman. Koordinasi antara pihak Kepolisian, Forkopimcam, PPK, Panwaslu, PPS, dan KPPS juga sangat dibutuhkan untuk mengantisipasi segala kemungkinan kerawanan.